Konon katanya supaya sehat kita dianjurkan minum delapan gelas sehari. Tapi nasihat itu sulit sekali untuk saya penuhi. Sejak dulu-rasanya-saya minum paling banyak satu gelas sehari. Dengan rincian: seteguk setiap selesai makan. Itu pun lebih banyak air teh dari pada air putih. Untungnya hobi minum jus dan makan sayur (berkuah) masih dijalani sehingga belum pernah dehidrasi. Minum agak banyak hanya saat-saat tertentu semisal olahraga, demo (demonstrasi mahasiswa), kepanasan, dll minumnya sedikit lebih banyak.
Alasannya sederhana: karena saya jarang/tidak haus pada kondisi normal.
Disini, saya sangat berterima kasih pada musim panas. Meskipun kepanasan, kegerahan, dll., efek baiknya adalah saya sering kehausan sehingga jadi banyak minum. Di musim dingin sebaliknya. Dorongan untuk ngemil begitu luar biasa sementara minum adalah hal sebaliknya.
Saat menjadi IBG (ibu baru gede) harus memberi ASI, nasihat yang agak 'mendebarkan' adalah anjuran untuk memperbanyak minum air putih. Sebaiknya sebelum dan sesudah memberikan ASI. Tapi alhamdulillah, Allah ciptakan lagi mekanisme haus untuk para IBG ini. Saya sering haus sehingga jadi banyak minum.
Saya mensyukuri rasa haus ini. Juga rasa lapar yang kerap mendera. Kalau tidak ada sinyal-sinyal mungkin saya tak kan begitu peduli dengan ada atau tidak, serta apa yang masuk ke dalam perut ini.
Tapi sungguh, saya berlindung kepada Allah untuk diberi 'sakit' sebagai peringatan bagi jiwa untuk mawas diri.
Alasannya sederhana: karena saya jarang/tidak haus pada kondisi normal.
Disini, saya sangat berterima kasih pada musim panas. Meskipun kepanasan, kegerahan, dll., efek baiknya adalah saya sering kehausan sehingga jadi banyak minum. Di musim dingin sebaliknya. Dorongan untuk ngemil begitu luar biasa sementara minum adalah hal sebaliknya.
Saat menjadi IBG (ibu baru gede) harus memberi ASI, nasihat yang agak 'mendebarkan' adalah anjuran untuk memperbanyak minum air putih. Sebaiknya sebelum dan sesudah memberikan ASI. Tapi alhamdulillah, Allah ciptakan lagi mekanisme haus untuk para IBG ini. Saya sering haus sehingga jadi banyak minum.
Saya mensyukuri rasa haus ini. Juga rasa lapar yang kerap mendera. Kalau tidak ada sinyal-sinyal mungkin saya tak kan begitu peduli dengan ada atau tidak, serta apa yang masuk ke dalam perut ini.
Tapi sungguh, saya berlindung kepada Allah untuk diberi 'sakit' sebagai peringatan bagi jiwa untuk mawas diri.
Comments