Menyelamatkan diri dan keluarga dari api yang super dahsyat itu adalah dengan membangun akhlak islam pada diri dengan keluarga kita.
Warisan terbaik bagi anak-anak kita bukan hanya harta berlimpah, tapi akhlak mulia. Itulah sebaik-baiknya warisan.
Bercermin kepada Nabi Allah Yakub alaihissalam, saat beliau bertanya pada putra-putranya:
"Wahai anakku, sepeninggalku nanti siapakah yang akan kalian sembah?"
Siapa yang tak kenal Yakub a.s.? Ia adalah seorang nabi. Ayahnya, Ishaq a.s juga seorang nabi. Kakeknya, Ibrahim a.s. juga seorang nabi. Putranya, Yusuf a.s juga seorang nabi. Mereka keluarga nabi. Tapi rasa khawatir, penyiapan sangat beliau perhatikan, terutama terkait akidah putra-putranya.
Bisa dilirik juga tatkala Luqman menasihati anaknya, yang diabadikan pula dalam alQuran.
Warisan terbaik bagi anak-anak kita bukan hanya harta berlimpah, tapi akhlak mulia. Itulah sebaik-baiknya warisan.
Bercermin kepada Nabi Allah Yakub alaihissalam, saat beliau bertanya pada putra-putranya:
"Wahai anakku, sepeninggalku nanti siapakah yang akan kalian sembah?"
Siapa yang tak kenal Yakub a.s.? Ia adalah seorang nabi. Ayahnya, Ishaq a.s juga seorang nabi. Kakeknya, Ibrahim a.s. juga seorang nabi. Putranya, Yusuf a.s juga seorang nabi. Mereka keluarga nabi. Tapi rasa khawatir, penyiapan sangat beliau perhatikan, terutama terkait akidah putra-putranya.
Bisa dilirik juga tatkala Luqman menasihati anaknya, yang diabadikan pula dalam alQuran.
Comments