Skip to main content

Dear Takia versi nihonggo

Our beloved Oom Echa sent bunda an sms. He said thank you and told her that he posted a Japanese version of our "B'day letter" for our cousin/her daughter on his MP. Wow... You're great Oom... Let us copy-paste and post yours here...

Sst..poor bunda. She had to skip some kanjis that she hasn't familiar yet. Hehe...

タキヤ アヤカ ラマダニ ちゃんへ、

1歳のお誕生日おめでとう
君が生まれたころと同じく、
ラマダンの月に1歳の誕生日を迎えるね。
それって、アッラー神様からの幸運だよね。
バーラカッラー・・・

私たちは一回しかあったことがないけれど、
君みたいな自慢できるいとこがいて、とっても嬉しいよ。
うちの両親からも、君のことをよく聞いてるんだ。
君を忘れることなんて、ないからさぁ。

早く君が歩ける、走れるといいね。
そうすると、もっといろんなことを冒険できるんだよ。
引き出しの中にとか、
キッチンのテーブルの上に、
素晴らしいものがあるって、知ってる?
または(君が走れると)君のベビーカーだけで見る世界、
美しい蝶かハトの後で動くことのような気分になるのよ。

そして、大きく、大きく育って、明るい姉ちゃんになって、
素直に、成功、健康、そして幸せに、
アッラー神様に愛し、愛され、君の名前の通り

(愛とおせんべを含めて)、
イマ姉ちゃんとアズカ兄ちゃんより

PS:君宛ての、うちのブンダとババからのヨロシクも、届くよ
*エチャじさんとアンビばさん、名前のスペルが間違ったらごめんなさいね

Comments

Popular posts from this blog

ke odaiba

Bertiga di atas perahu Dulu...waktu kaka sedang di Maroko, saya, Ima, mamah dan keluarga kakak dari Sendai (K Zakir, K Salma, Hilyah dan Gilman) pergi ke Odaiba. Jalan-jalan terakhir Kak Salma yang akan pulang ke Makassar. Kaka 'iri berat', sehingga saya pun berjanji suatu saat akan kesana bersamanya. Alhamdulillah, di antara jadwal yang cukup padat, masih ada celah sebuah hari libur tanpa tugas dimana kami bisa pergi kesana. Dengan tiket 900 yen perorang, kami bisa naik Rinkai line, Yurikamome line, dan juga naik perahu sesukanya. Kami memilih stasiun Oimachi yang paling dekat dari rumah. Walaupun hujan turun cukup deras, perjalanan masih bisa dinikmati dengan enak.

Gaya-gaya di bulan Oktober dan November 2006

Ini sebagian gaya-gaya neng qonitat yang sempet terjepret keetai/hp bunda. Setiap kali dijepret otomatis senyumnya mengembang. Imut, bikin gemesss.

Dua Anugrah

Sabtu itu 30 Mei-seperti kebanyakan sabtu-sabtu yang lain-saya menghabiskan waktu hampir seharian di masjid. Bertemu dengan saudari-saudari untuk rapat koordinasi kegiatan masjid, belajar Islam, bercengkrama, dan makan bersama. Tak disangka, saya bertemu kembali dengan sepasang kakak-beradik dari Iraq. Pertemuan kedua setelah pertemuan pertama dalam suasana duka, saat suami sang kakak meninggal lalu dimandikan dan disholatkan di masjid ini. Kalau tak salah bulan Maret 2009 yang lalu. Subhanallah...ternyata mereka berdua diutus Allah SWT untuk menyampaikan kabar gembira: Undangan mengunjungi rumahNya yang sudah lamaaa sekali saya rindukan. Iya, setelah mengobrol kesana-kemari, saat mereka memilih-milih hijab untuk dipakai ke Tanah Suci tahun ini, saat saya meminta supaya didoakan untuk bisa pergi juga, mereka malah spontan berkata: "Come with us. We ll cover all for you..." Saya masih terbengong meski sejurus kemudian berusaha menahan tangis yang nyaris tumpah. Ya Allah...Ya R